755Sports.id – Marshall Munetsi masuk nominasi penghargaan bergengsi di Prancis pada musim ini. Gelandang Reims tersebut dinominasikan untuk Pemain Afrika Terbaik Liga Prancis yang lebih dikenal Marc-Vivien Foe. Pemain berusia 26 tahun tersebut memang tampil apik bersama klubnya di sepanjang musim ini.
Penghargaan tersebut diberikan setiap tahunnya oleh Ligue 1 pada pemain-pemain Afrika berbakat. Nama Marc-Vivien Foe sendiri merupakan nama mantan pemain sepak bola asal Kamerun dan digunakan sebagai bentuk penghormatan. Tahun ini, penghargaan tersebut kembali dilaksanakan dengan 11 pemain yang masuk nominasi.
Marshall Munetsi Masuk Nominasi
Salah satu nama pemain Afrika yang menjadi sorotan di penghargaan tersebut adalah Marshall Munetsi. Pemain Reims tersebut memang tampil luar biasa bersama klubnya selama musim ini. Tidak heran jika dirinya masuk dalam nominasi yang sangat bergengsi tersebut.
Tahun ini merupakan musim keempat sang pemain bergabung bersama Reims yang merupakan klub Eropa pertamanya. Sejak bergabung di tahun 2019 lalu, Munetsi sering kali menjadi andalan di lini tengah klubnya. Selama musim ini saja sudah turun dalam 29 laga dengan mencatatkan enam gol serta tiga assist.
Karir sang pemain di Timnas Zimbabwe juga tidak kalah mentereng dengan bergabung sejak tahun 2018 lalu. Total sudah 23 caps yang dikumpulkan bersama Timnas negaranya itu dengan mencatatkan satu gol. Munetsi juga maju dalam garda terdepan untuk meminta FIFA mencabut larangannya atas Zimbabwe.
Baru-baru ini Marshall Munetsi diangkat sebagai dewan pemain global di FIFPRO. Organisasi yang berkantor di Belanda tersebut bertugas membela hak dan kepentingan dari para pemain sepak bola profesional. Tidak heran jika dirinya kemudian masuk dalam daftar nominasi bergengsi tersebut.
Saat ini, Marshall Munetsi masuk dalam radar klub-klub asal Liga Inggris untuk direkrut pada bursa transfer nanti. Diketahui Brighton dan Burnley yang baru saja kembali ke Liga utama tertarik untuk merekrutnya. Tidak ketinggalan Bournemouth dan Watford juga mengincar jasanya.
Masuk dalam daftar nominasi penghargaan Marc-Vivien Foe merupakan pencapaian yang membanggakan dalam karir Munetsi. Terlebih bagi dirinya yang nilai pasarnya terus melonjak naik di Prancis. Akan sangat menguntungkan untuk pemain Timnas Zimbabwe tersebut jika berhasil menjadi pemenang.
Banyak Pesaing
Penghargaan Marc-Vivien Foe diberikan pada pemain terbaik Afrika yang berlaga di Liga utama Prancis. Karena hal itulah Marshall Munetsi memiliki banyak pesaing yang juga berasal dari benua Afrika. Total ada 10 pemain lagi yang juga masuk dalam nominasi tersebut.
Tahun kemarin, penghargaan Marc-Vivien Foe dimenangkan oleh Seko Fofana yang merupakan Kapten Lens. Tahun ini, pemenang akan sulit diprediksi mengingat banyak nama-nama terkenal yang masuk. Persaingan juga akan semakin sengit karena masing-masing menonjol dalam klubnya.
Selain Munetsi, ada juga rekan setimnya yaitu Abdelhamid Yunis yang berasal dari Maroko. Mama Balde dari Troyes juga masuk dalam daftar nominasi. Selain itu, Seko Fofana yang merupakan pemenang sebelumnya juga kembali dinominasikan.
Pesaing terberat Marshall Munetsi berasal dari Timnas Maroko yaitu Achraf Hakimi. Sang pemain adalah bek andalan klub papan atas Prancis yaitu PSG. Dengan pencapaiannya di Paris serta Timnas Maroko, peluang Hakimi untuk menang menjadi semakin besar.
Pemenang dari penghargaan kali ini akan dipilih oleh panel Jurnalis yang terfokus pada sepak bola Perancis dan Afrika. Kabarnya, sang pemenang akan diumumkan pada tanggal 30 Mei nanti. Namun jika Munetsi berhasil menang, akan menjadi pemain Zimbabwe pertama yang memenangkan penghargaan tersebut.
