755Sports.id – Direktur Inter Milan, Beppe Marotta, membeberkan alasan kenapa Romelu Lukaku masih belum regular bermain sebagai pemain inti usai pulih dari cedera. Sang direktur mengatakan jika Lukaku kini terlalu gemuk dan berat badannya mencapai 103 kilogram.
Sang penyerang kembali ke Giuseppe Meazza di awal musim 2022/2023 dengan status pinjaman dari Chelsea. Lukaku dipinjam hingga akhir musim, tanpa opsi pembelian secara permanen.
Sang striker pada awalnya diyakini akan langsung menjadi pemain inti di Inter Milan. Lukaku dipercaya akan membentuk duo maut bersama Lautaro Martinez, seperti musim 2020/2021 lalu. Pada saat itu, mereka berhasil membawa Inter meraih gelar Scudetto.
Akan tetapi, Lukaku justru terpuruk di periode kedua bersama Nerazzurri. Dia beberapa kali mengalami cedera dan kondisi fisik yang tak ideal.
Lukaku sendiri mengalami cedera di awal musim 2022/2023. Dirinya sempat diragukan apakah bisa bermain di Piala Dunia 2022 atau tidak, meski akhirnya dia sembuh meski tak 100 persen. Romelu Lukaku tak menampilkan performa maksimal di Piala Dunia 2022.
Pulang ke Inter Milan, kondisi Lukaku tak terlalu baik. Pemain berumur 29 tahun tersebut tak juga mendapat kesempatan bermain secara regular. Sang pemain juga sempat berada di masa sulit dengan 10 laga beruntun tanpa kemenangan.
“Saya harus bilang kalau Lukaku punya 103 kilo untuk dibawa kemana-mana,” ucap Marotta.
“Jadi dia harus dalam kondisi fisik yang sempurna untuk bermain dan dia belum mencapainya. Dia menuju ke sana dan pelatih adalah orang terbaik untuk mengevaluasi bagaimana performa dan bagaimana peran untuk Lukaku,” ucap Marotta.
Peran Penting di Inter Milan
Akhir-akhir ini, performa Lukaku sudah mulai membaik. Bahkan, di dua pertandingan terakhir, sang pemain selalu mencetak gol. Mantan pemain Everton tersebut mencetak gol kemenangan Inter di leg pertama 16 besar Liga Champions 2022/2023.
“Jadi para pemain yang datang dari bangku cadangan bisa sama pentingnya dengan apa yang saya sebut sebagai co-starter.”
Lukaku adalah seorang profesional yang hebat. Sayangnya sejauh ini Lukaku tidak dapat memberikan apa yang dia inginkan, tetapi kami yakin ada waktu baginya untuk membuat dampak di sisa musim ini,” imbuh Marotta.
Terakhir, Inter Milan menjamu Udinese di laga pekan ke-23 Serie A 2022/2023, Minggu (19/2/2023) dini hari WIB. Mereka berhasil meraih tiga poin dengan kemenangan 3-1.
Pertandingan bebak pertama berjalan cukup alot. Nerazzurri unggul lewat penalti Romelu Lukaku di menit ke-20. Sedangkan Udinese berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-43 leeat Sandi Lovric.
Inter akhirnya berhasil memastikan tiga poin usai Henrikh Mkhitaryan dan Lautaro Martinez membobol gawang Marco Silvestri. Saat ini, Inter duduk di peringkat kedua klasemen sementara dengan perolehan 47 poin. Mereka tertingga 15 poin dari Napoli di puncak klasemen.