755Sports.id – Borneo FC dapat dikatakan sebagai salah satu klub yang sukses di BRI Liga 1 musim ini yang diketahui akan segera berakhir. Walaupun pada kenyataannya, klub tersebut tidak menjadi juara. Namun pencapaian di 4 besar sangat istimewa karena menjadi yang tertinggi sepanjang keikutsertaan di liga.
Meski demikian, ternyata prestasi tersebut bukanlah satu-satunya capaian luar biasa dari klub besutan Pieter Huistra di BRI Liga 1 musim ini. Sebab sang bomber andalan, Matheus Pato kini memiliki peluang untuk mengamankan gelar sebagai pemain terproduktif alias top skor di laga yang tersisa beberapa saja.
Pelipur Lara Borneo FC
Menjadi top skor memang bukanlah suatu hal yang menjadi incaran utama bagi setiap pemain sepak bola. Sebab pada hakikatnya, di setiap pertandingan pemain harus tampil profesional secara tim untuk merebut poin penuh kemenangan.
Soal banyak sedikitnya gol yang tercipta oleh seorang pemain, maka itu adalah bonus dari kerja kerasnya selama di lapangan. Mengingat gol yang tercipta pun juga tidak selalu atas usaha sendiri, namun juga berkat operan serta kerjasama dari anggota skuad yang lainnya.
Tanpa mengesampingkan hal tersebut, jika di sebuah klub ada yang menjadi top skor apalagi di kompetisi sekelas BRI Liga 1, tentunya memunculkan rasa bangga. Termasuk bagi Borneo FC yang gagal tampil jadi juara, tentu ini akan jadi pelipur lara yang mengiringi catatan prestasi tertingginya.
Dikawal Ketat David da Silva
Meski sudah semakin dekat dengan penghujung musim, Matheus Pato belum bisa mematenkan gelarnya. Dikarenakan saat ini pemain Persib Bandung, David da Silva mengawal ketat total gol yang dihasilkannya.
Jika Matheus Pato mengumpulkan 25 gol, maka saat ini David da Silva telah mengantongi 23. Artinya saat ini keduanya hanya terpaut dua gol saja. Melihat lawan terakhir Pesut Etam adalah PSM Makassar yang sudah menjadi juara musim ini. Maka peluang untuk mencetak gol tentu sulit didapatkan dan bisa saja Da Silva mengejar.
Apalagi bagi PSM Makassar ini merupakan pertandingan kandang, yang dalam catatan semusim, belum sekali pun tim tersebut mengalami kekalahan. Tentunya butuh effort lebih bagi Pato untuk menambah gol dan mengamankan gelar yang sekilas sudah di depan mata.
Bergeser sedikit soal urusan koleksi gol yang tercipta dari seorang Matheus Pato. Maka sejatinya permainan impresif pemain ini perlu dipertahankan oleh Borneo FC. Terutama karena Pato termasuk seorang yang fleksibel, dan serba bisa ditempatkan di posisi mana saja.
Barangkali ini akan menjadi pusat perhatian bagi tim-tim lain untuk membidiknya di bursa transfer. Oleh sebab itu, Borneo FC sepatutnya tidak lengah, agar salah seorang punggawa terbaiknya tersebut betah dan memaksimalkan potensi di musim depan.